بسم الله الر حمن الرحيم
Tika malam melabuhkan tirai
Terkedu aku mengenangi masa silam
Masa silam yang sukar tanpa suluhan
Meraba mencari cerah dalam kejahilan
Ku pandang kiri ku pandang kanan ku pandang depan
Tiada ku ketemukan satu arah panduan
Kedutan wajah nenek sangat jelas kelihatan
Terketar berjalan namun penuh dengan kekuatan
Kekuatan yang terpancar tiap kali menghadap tuhan
Perigi yang jauh menjadi sasaran tempat penyucian
Sebagai permulaan wuduk menghadap Tuhan
Sayang sekali….
Tiada lain yang sujud pada tuhan
Aneh… kenapa kalian..
Jiwa ku sangat kekosongan
Ku pandang segenap ruang
Mencari sesuap pemahaman
Tiba hidayah yang ku nantikan
Kini ku panjangkan buat kalian
Namun keangkuhan menutupi ruang
Kalian ingkar atau kealpaan
Bahawa di sana menanti satu azab penyeksaan
Bagi yang lalai menunai kewajipan
Sedarlah kalian……
Terhenti nafas pasti kalian akan diselaputi penyesalan
No comments:
Post a Comment