Pemurahnya Allah..., terharu juga mendengar cerita seorang sahabat berkisar tentang pengalaman hidupnya sehingga menitis air mata terharu, betapa perjalanan hidup sebelum ini, memberi satu ketentuan baik pada hari ini. Terdetik di hati ini, apa yang di alami oleh sahabat ini, saling tidak tumpah seperti mana harapan ku jua.
Namun ku sangat yakin janji Allah, pertolongan Allah. Allah tidak akan menyia-yiakan harapan mereka yang bertaqwa kepadaNya. Benar... hanya bagi mereka yang benar-benar menghayati keberkahan bumi Haramain saja yang tahu betapa nikmat sebenar berada di bumi suci tersebut.
Bagi mereka yang dianugerahkan sering kali meletakkan kaki di sana, beribadah di Masjid yang tiada tolok bandingan rahmatNya.., merupakan nikmat yang tidak semua orang dapat memperolehinya. Semua itu adalah kehendak yang Maha Esa. KetentuanNya.
Ya ... Allah, hari ini engkau membuka dan menampakkan lagi ruang-ruang untuk ku terus mengecapi nikmat dan rezeki yang engkau anugerahkan yang tidak kunjung putus. Melampau-lampau pemberianMu ya Allah. Tidak sebanding dengan amal dan kerja buat kami sebagai yang mengaku hambaMu. Pemurahnya Engkau hai Tuhan Pencipta Alam. Terasa syahdu di hati-hati kami, bila mana engkau sentiasa memberi yang terbaik dalam hidup kami.
Ya.. Allah, jadikan kami hamba yang sentiasa bersyukur dan tidak mensia-siakan nikmat yang sering engkau anugerahkan. Sampaikan hajat-hajat kami dalam redhaMu ya Allah, kekalkan kami di jalan Iman dan Islam dalam pemeliharaanmu.
Amiin ya rabb al lamin.
No comments:
Post a Comment